INFOKINI.ID, MAKASSAR—Aktivitas Pedagang Kaki Lima (PK5) di kawasan Centre Point of Indonesia (CPI) tampak lebih tertata dan kondusif.
Penataan tersebut merupakan hasil dari upaya berkelanjutan yang dipimpin langsung Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Kasi Trantib) Kecamatan Mariso, Rusdi, S.Sos., M.M., melalui pendekatan humanis dan persuasif.
Pada kegiatan penertiban rutin yang dilaksanakan setiap hari Minggu, para PK5 diarahkan untuk berjualan di area Tugu MNEK.
Penataan ini membuat lapak pedagang tersusun rapi, tidak mengganggu jalur pejalan kaki, serta tetap memberikan ruang nyaman bagi pengunjung yang beraktivitas di kawasan CPI.
Rusdi mengatakan, penataan dilakukan dengan mengedepankan dialog dan edukasi kepada pedagang.
“Kami ingin PK5 tetap bisa berjualan, tetapi kawasan CPI juga tertib dan nyaman. Alhamdulillah, sekarang sudah terlihat perubahan dan aktivitas ekonomi tetap berjalan,” ujarnya.
Kegiatan tersebut melibatkan Tim Terpadu lintas instansi, di antaranya BKO Kecamatan Mariso, Satpol PP Provinsi Sulawesi Selatan, Dinas Perhubungan Provinsi Sulsel, Sabara Polda Sulsel melalui patroli sepeda, Polrestabes Makassar khususnya Polisi Pariwisata Objek Vital, serta pengamanan internal CPI.
Dengan sinergi tersebut, Kecamatan Mariso berharap kawasan CPI terus terjaga ketertibannya, sekaligus menjadi ruang publik dan destinasi wisata yang ramah bagi masyarakat serta mendukung ekonomi kerakyatan. (*)
















