INFOKINI.ID, MAKASSAR– Tingginya intensitas hujan dan lebar yang mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah di Kota Makassar mengundang keprihatinan Persit Kartika Chandra Kirana Cabang Kodim Makassar. Selain kesiagaan yang dilakukan oleh para personil Kodim Makassar, Persit juga tak tinggal diam dan melaksanakan bakti sosial mengunjungi lokasi pengungsian dan menyalurkan bantuan. Salah satunya di lokasi pemukiman yang ada di wilayah Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Di kawasan ini, khususnya di Blok 10 seakan sudah menjadi langganan banjir setiap musim penghujan tiba. Sehingga sebagian warga yang terkena dampak banjir cukup parah terpaksa harus mengungsi ke Mesjid Jabal Nur Blok 10 RT 03 RW 11. Di mesjid yang dijadikan tempat pengungsian ada 58 orang warga, yang terdiri dari dewasa sebanyak 39 orang, ibu hamil 1 orang, bayi 4 orang, balita 5 orang, dan anak-anak 9 orang.
Ketua Persit KCK Kota Makassar Cut Mutiarani Nurman Syahreda bersama pengurus dan anggota Persit Kodim Makassar mendatangi lokasi pengungsian. Selain untuk menghibur dan melihat langsung kondisi 58 warga warga dari 18 kepala keluarga yang ada di pengungsian, Tia Nurman Syahreda juga menyalurkan bantuan makanan berupa nasi kotak. “Bakti sosial ini merupakan program Jumat Berkah yang selalu digalakkan Kodam Hasanuddin. Selain itu, kunjungan ini untuk melihat langsung warga masyarakat yang mengungsi akibat banjir di Kecamatan Manggala, sekaligus wujud kepedulian kita terhadap sesama. Kita berharap kondisi ini akan segera pulih. Sehingga masyarakat bisa kembali beraktifitas di rumahnya seperti semula,” ujar Tia Nurman.
Jumat berkah oleh Persit Makassar juga menyentuh masyarakat dan prajurit di lokasi bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), yang tengah dilaksanakan Kodim 1408/Makassar. Di lokasi yang terletak di Jalan Parumpa, Kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea ini, tak hanya berbagi, Persit juga memasak makanan untuk masyarakat dan prajurit yang bekerja membedah rumah. “Berbagi dan memasak di lokasi bedah rumah ini menjadi bagian dari dukungan dan kepedulian persit terhadap program bedah rumah untuk masyarakat tak mampu. Kita berharap, dengan apa yang kita lakukan ini bisa membantu mengurangi kesulitan masyarakat,” tandas Tia Nurman.
Terkait kondisi wilayah di Kecamatan Manggala, Danramil 1408-10/Panakkukang Mayor Rohmad Agus Hidayat mengatakan saat ini ada sebagian lokasi di Kecamatan Manggala yang sudah terendam banjir hingga sudah tak bisa lagi dilalui kendaraan, baik roda 2 maupun roda 4. “Di jalan Kecaping Raya, ketinggian air sudah mencapai 10 sentimeter hingga 60 sentimeter. Kondisinya saat ini juga sudah tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Sedangkan lokasi lain yang biasa juga mengalami banjir sepeti di Jalan Terompet dan Jalan Suling, masih relatif lancar aktifitas lalu lintas kendaraan,” ujar danramil. (*)
