Jelang PTM, Pemkab Gowa dan BIN Sulsel Gelar Vaksinasi bagi Pelajar

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi massal pelajar tingkat Kabupaten Gowa di pelataran Museum Istana Balla Lompoa, Jalan KH Wahid Hasyim Sungguminasa, Senin (30/8/2021).

INFOKINI.ID, GOWA – Vaksinasi massal kembali digelar di Kabupaten Gowa. Kali ini, vaksinasi yang digelar oleh Pemkab Gowa dan Badan Intelijen Negara (BIN) Sulawesi Selatan menyasar kelompok pelajar, khususnya di tingkat sekolah menengah atas (SMA), Senin (13/9/2021).

Pelaksanaan vaksinasi dilaksanakan di tiga titik, masing-masing di SMA 9 Gowa di Kecamatan Pallangga, SMA 14 Gowa di Kecamatan Somba Opu, dan SMA 2 Limbung di Kecamatan Bajeng.

Menurut Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bahwa vaksinasi massal bagi kelompok pelajar ini merupakan kerjasama antara Pemkab Gowa dan BIN Sulsel. Diharapkan seluruh kelompok pelajar baik pada tingkat SMP maupun SMA dapat segera divaksin.

“Vaksinasi ini dilakukan terus untuk bisa menyasar seluruh pelajar yang ada di Kabupaten Gowa untuk mempersiapkan pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan kita lakukan nantinya,” jelas Adnan di sela-sela meninjau pelaksanaan Vaksinasi Massal Pelajar di SMA 9 Gowa, Senin (13/9/2021).

Adnan mengatakan, sebelum pelaksanaan PTM dibuka, terlebih dahulu seluruh siswa termasuk gurunya harus telah melakukan vaksinasi.

“Karena di beberapa daerah yang melaksanakan tatap muka begitu didapatkan satu orang positif langsung dilakukan penutupan kembali. Makanya sebelum dibuka kita ingin siswa-siswi kita sudah terbentuk dulu anti bodinya baru kita lakukan pembelajaran tatap muka,” kata Adnan.

Kepala BIN Sulsel Brigjen Dwi Surjadmodjo menjelaskan, saat ini pihaknya menyiapkan sekitar 5.500 dosis vaksin untuk diberikan kepada pelajar dan masyarakat secara door to door.

“Mudah-mudahan ini bisa kita laksanakan dengan tertib dan lancar. Vaksinasi ini akan kita lakukan hingga Desember 2021 mendatang,” kata Dwi.

Dwi mengatakan bahwa untuk pelaksanaan vaksinasi yang difasilitasi BIN dilakukan tiga kali dalam seminggu. Setiap harinya menyiapkan 5.000 dosis atau sekitar 15 ribu per minggunya.

“Sasaran vaksinasi yang kita lakukan baik kepada kelompok pelajar maupun masyarakat umum itu sekitar 60 ribu selama satu bulan,” jelasnya.

Menurutnya, untuk daerah-daerah yang menjadi titik vaksinasi tentunya dengan melihat banyaknya jumlah penduduk suatu daerah. Khusus di Sulsel ada tiga daerah yang dinilai memiliki jumlah penduduk paling banyak, antara lain Kota Makassar, Kabupaten Gowa, dan Maros.

Para siswa pun terlihat begitu antusias mengikuti vaksinasi. Mereka umumnya mengaku sudah rindu dengan pembelajaran tatap muka.

Seorang siswa SMA 22 Gowa Nurlaily Syam mengaku tidak merasakan efek apa-apa usia menjalani suntikan vaksin Covid-19 jenis Sinovac ini.

“Ini dosis pertama. Saya ikut vaksin karena mau merasakan sekolah tatap muka. Persiapan tidak adaji, cuman minum vitamin dan tidur yang cukup,” jelas siswi Kelas 11 Mipa ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *