Dinkes Makassar Intensifkan Upaya Tekan Kasus HIV/AIDS Bersama Mitra

Kepala Dinkes Makassar, dr. Nursaidah Sirajuddin. (Foto:ist)

INFOKINI.ID, MAKASSAR—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar terus memperkuat langkah pencegahan dan penanganan HIV/AIDS dengan menggandeng mitra strategis.

Sepanjang Januari hingga pertengahan 2025, ratusan kasus baru berhasil terdeteksi melalui layanan skrining yang dijalankan bersama organisasi mitra.

Kepala Dinkes Makassar, dr. Nursaidah Sirajuddin, menyebutkan pihaknya telah menemukan 454 kasus baru HIV/AIDS dari 23.311 orang yang menjalani pemeriksaan pada tahun ini.

“Dari 23.311 orang yang menjalani skrining tahun ini, ditemukan 454 kasus baru hingga pertengahan tahun 2025,” kata Nursaidah kepada wartawan, Kamis (18/9/2025).

Ia menjelaskan, sebagian besar kasus tersebut berasal dari kelompok Lelaki Seks Lelaki (LSL) yang penanganannya cukup menantang karena terkait regulasi dan persoalan hak asasi manusia.

“Di Makassar, penularan tertinggi berasal dari hubungan Lelaki Sesama Lelaki (LSL). Penanganan kelompok ini cukup rumit karena menyangkut regulasi dan persoalan hak asasi manusia,” ujarnya.

Data Dinkes juga menunjukkan tren kasus masih tinggi dalam dua tahun terakhir. Pada 2024 tercatat 925 kasus dari 48.139 orang yang diperiksa, sedangkan tahun 2023 mencapai 1.015 kasus dari 57.690 orang yang disaring.

Meski begitu, Pemkot Makassar bersama mitra tetap berupaya menekan angka penularan. Sejak 2021, AIDS Healthcare Foundation (AHF) telah memberikan dukungan pendanaan pada tiga puskesmas, yakni PKM Jumpandang Baru, Kassi-Kassi, dan Jongayya.

“Tahun depan program ini rencananya akan diperluas ke satu puskesmas baru,” tambah Nursaidah.

Perwakilan AHF, Lusi Siagian, mengatakan pihaknya juga bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM) lokal. Program yang dijalankan mencakup pencegahan, pengobatan, edukasi, hingga promosi kesehatan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *