INFOKINI.ID, MAKASSAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar meminta adanya inovasi lebih untuk mengantisipasi over kapasitas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Pasalnya, kapasitas TPA Tamangapa makin menyempit. Sehingga, perlu diantisipasi sejak dini, sebelum semakin menumpuk dan tidak dapat menampung sampah dalam jumlah besar.
Ketua Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Makassar Abdi Asmara mengatakan pihak dewan telah meminta dana Rp2 miliar hingga Rp3 miliar untuk pembebasan lahan.
“Perlu ada antisipasi jangka pendek terlebih dahulu. Kita mintanya sudah ada apakah Rp2 miliar sampai Rp3 miliar sementara untuk pembebasan. Nanti dilihat lagi bagaimana perkembangannya,” jelasnya.
Menurutnya, pembebasan lahan sangat urgent, melihat konsumsi masyarakat semakin tinggi. Bila lahan semakin sempit, diprediksi akan meluas ke pemukiman warga.
“Kita harap di 2021 sudah bisa tancap gas. Kita sudah rekomendasikan kalau program di 2021 ada pembebasan lahan agar over kapasitas setidaknya bisa diminimalisasi,” ujarnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar, Andi Iskandar mengatakan pembebasan lahan di TPA Tamangapa memang diharapkan segera dilakukan.
“Pembebasan lahan ini dimasukkan pada APBD 2021 nanti. Kemarin sempat terkendala karena ada refocusing dan diminta fokus pada pemulihan ekonomi,” pungkasnya.
















