Program Kuliah Gratis Adnan-Kio: Siswa SMU Berprestasi Dikuliahkan di Unhas dan UNM

Calon bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan. Pasangan Adnan-Kio akan membuat program kuliah gratis bagi siswa SMU berprestasi. ()

INFOKINI.ID, GOWA – Pada tahun 2021 mendatang, Pemerintah Kabupaten Gowa akan memberi perhatian kepada para lulusan SMU yang berprestasi. Perhatian itu dalam bentuk pemberian bea siswa.

Rencananya, satu siswa berprestasi dari setiap desa/kelurahan, akan mendapat beasiswa untuk kuliah di kampus terbaik di Kota Makassar.

Kuliah gratis ini menjadi salah satu program unggulan dari calon bupati dan wakil bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Mallagani Karaeng Kio di bidang pendidikan. Sumber pembiayaannya diambil dari dana desa dan kelurahan.

Hal ini ditegaskan oleh calon bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, Rabu (4/11/2020).

Menurutnya, totalnya akan ada 167 lulusan SMU terbaik yang akan mendapatkan kuliah gratis dari Pemkab Gowa.

“Mau di Unhas (Universitas Hasanuddin) atau UNM (Universitas Negeri Makassar). Ini adalah upaya untuk membangun SDM yang unggul bisa berjalan lebih cepat,” jelas Adnan.

Calon bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan. Pasangan Adnan-Kio akan membuat program kuliah gratis bagi siswa SMU berprestasi. ()

Bagaimana dengan program beasiswa kuliah di luar Sulsel? Adnan menegaskan, program ini dipastikan tetap berlanjut dengan sumber pembiayaan dari APBD.

Mereka yang memenuhi syarat dikuliahkan di lima universitas ternama di Indonesia. Yakni Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Negeri (ITN) Malang, Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Indonesia (IU) dan Universitas Udayana Bali.

“Tahun ini kita mengirim 50 orang. Angkatan sebelumnya kita kirim 90 orang,” ucap Adnan.

Pasangan yang mengusung jargon ‘Doboloki’ ini memang menjadikan sektor pendidikan sebagai prioritas. Yah, Gowa menuju Kabupaten Pendidikan.

“Ini semua bukan untuk saya, bukan untuk kita. Tapi untuk anak, cucu, dan keponakan kita di masa yang akan datang. Yang dia harus lebih hebat dibandingkan kita-kita yang ada hari ini,” demikian Adnan.

Sejauh ini, Kabupaten Gowa dikenal sebagai daerah yang banyak melahirkan inovasi di bidang kebijakan pendidikan. Program Investasi SDM Seperempat Abad (Beasiswa Perguruan Tinggi dalam dan luar Sulsel) misalnya.

Inovasi lainnya di bidang pendidikan adalah mengganti kurikulum pada sekolah dasar (SD) yaitu dengan menghilangkan baca tulis dan menghitung pada kelas satu dan dan dua. Pada kelas satu dan dua fokus pada pendidikan karakter adat, budaya, sopan santun, etika dan kebangsaan yang dikemas dalam bentuk permainan.

Ada juga pembentukan Satpol Pendidikan, Sistem Kelas Tuntas Berkelanjutan (SKTB) yaitu tidak adanya sistem tinggal kelas, serta Iman dan Taqwa (Imtaq) Indonesia. (Elin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *