INFOKINI.ID, GOWA– Setelah dibangun selama empat tahun sejak 2017 lalu dan menghabiskan anggaran tak kurang dari Rp120 miliar, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyebut gedung perawatan berlantai tujuh di RSUD Syekh Yusuf ini adalah fasilitas gedung pelayanan kesehatan terbaik yang dimiliki Kabupaten Gowa. Meski sudah rampung, gedung ini baru bisa difungsikan tahun 2022 mendatang ini. Saat ini sementara tahap menyiapkan dan pengisian kelengkapan fasilitas peralatan rumah sakit. Bupati dua periode ini juga mengatakan, hadirnya gedung ini merupakan harapan besar Pemerintah Kabupaten Gowa dalam mewujudkan pelayanan prima di bidang kesehatan.
Peresmian gedung perawatan yang diberi nama Gedung Perawatan Dr H Ichsan Yasin Limpo RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa ini, ditandai pengguntingan pita di lantai dua gedung oleh Ketua TP PKK Gowa Priska Paramita Adnan serta pemotongan nasi tumpeng. Hadir Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, unsur Forkopimda, serta para pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
“Meskipun memang secara keseluruhan belum sepenuhnya terisi, namun kita usahakan pada tahun ini kita sudah mulai pengisian peralatan kesehatan dan perlengkapan lainya di rumah sakit ini. Insya Allah pada tahun 2022 kita sudah bisa memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat di RSUD Syekh Yusuf khususnya di gedung perawatan ini. Pembangunan gedung perawatan tidak berhenti sampai di sini. Kita akan melanjutkan pembangunan khusus untuk infection center,” jelas Adnan.
Adnan juga berharap bahwa fasilitas terbaik yang ada di RSUD Syekh Yusuf harus disempurnakan dengan pelayanan yang baik. “Karena gedung yang cantik dan modern, tak akan bermanfaat jika tidak diikuti oleh pelayanan yang baik dan berkualitas. Terkadang orang meski gedungnya tidak terlalu baik tapi pelayanannya baik, maka orang merasa nyaman dengan rumah sakit itu. Kita inginkan gedung yang cantik ini diikuti pelayanan yang juga cantik dan berkualitas,” ujarnya.
Adnan juga menambahkan bahwa RSUD juga akan dilengkapi dengan laboriatorium Polymerase Chain Reaction (PCR), mengingat situasi pandemi Covid-19, tentu masyarakat membutuhkan penanganan dan pemeriksaan di RSUD ini. “Tahun ini mengalami refokusing anggaran untuk bidang kesehatan, yang dimana difokuskan pada penanganan Covid-19. Kita berencana membangun gedung perawatan juga khsusus untuk menangani pasien Covid-19 dan infeksi lainnya. Di sini kita akan membangun laboratorium untuk pemeriksaan PCR. Karena kita tidak tahu kapan pandemi ini berakhir. Dengan adanya pandemi ini semua masyarakat kita dirawat di Makassar. Oleh sebab itu, kita berharap rumah sakit ini ke depannya bisa melakukan perawatan khusus pasien Covid-19. Sehingga masyarakat Gowa tidak perlu dirujuk ke Makassar lagi,” harapnya.
Di kesempatan yang sama, Plt Direktur RSUD Syekh Yusuf, dr Hasanuddin mengatakan, tujuh lantai gedung perawatan tersebut meliputi satu lantai ruang administrasi empat lantai perawatan, satu lantai perkantoran ditambah rooftop sebagai ruang terbuka berolahraga dan tempat santai pengunjung. Lantai 1 terdiri dari lobby, ruang rekam medis, ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan pelayanan apotik. Lantai 2 disiapkan bagi ruangan poli lengkap, diantaranya poliklinik, poli umum, poli interna, poli bedah, poli gizi dan poli THT. Lantai 3 meliputi ruang perawatan kelas 3 dengan fasilitas 74 tempat tidur. Lantai 4 diperuntukkan bagi ruang perawatan kelas 1 dan 2 dengan fasilitas 78 tempat tidur, dan lantai 5 ruang perawatan VIP. Khusus lantai 6, disiapkan bagi ruang perawatan bayi dan anak dengan fasilitas 36 tempat tidur. Lantai 7 adalah perkantoran ditambah satu lantai atap atau rooftop. “Semua kita siapkan dengan fasilitas terbaik,” singkat dr Hasanuddin.(*)
