BKKBN Catat Angka Stunting 24,4 Persen, BKKBN-Ashabul Kahfi Gencarkan Sosialisasi

INFOKINI.ID, MAKASSAR– Angka stunting di Indonesia yang tercatat oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah sebanyak 24.4 persen pada semester pertama 2022. Angka tersebut melebihi standar tertinggi World Health Organization (WHO) atau lembaga kesehatan dunia. Dimana menurut WHO, stunting di sebuah negara tidak melebihi angka 20 persen.
Mengacu pada angka tersebut, BKKBN Perwakilan Sulsel bersama Anggota Komis IX DPR RI Ashabul Kahfi menggelar sosialisasi Advokasi dan KIE penanganan stunting bersama mitra kerja di Hotel Lamacca, Jumat (17/7/2022).

Dengan disorotnya angka stunting di Indonesia oleh dunia, akan menjadi penghalang bagi Indonesia yang notabene sebagai negara berkembang dengan angka demografi produktif dan akan masuk ke dalam jajaran negara maju.

Dalam kesempatan itu, Anggota DPR RI Ashabul Kahfi mengatakan, meskipun di kecamatan tersebut angka stunting dapat terkendali, masyarakat tetap harus meningkatkan kewaspadaan agar tidak melebihi angka yang ada saat ini.

“Namun, masih ada resiko potensi stunting yang lebih besar ke depan bila kita tidak dapat mengawasi dan melakukan pengontrolan,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Pengendalian Penduduk BKKBN Sulsel Yoseph Upa  berharap agar Komisi IX selaku perwakilan rakyat tetap kritis solutif agar permasalahan di masyarakat selalu menemui jalan keluar.

“Terima kasih pak doktor Ashabul Kahfi. Semoga makin banyak kegiatan penanganan stunting di Sulsel,” kata Yoseph Upa.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *