Bupati Lutra: Terima Kasih Bapak Gubernur

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah bersama Bupati Lutra, Indah Putri Indriani (Humas Pemprov)

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah bersyukur atas selesainya 50 unit rumah hunian tetap (huntap) dari bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Luwu Utara (Lutra).

Huntap ini sendiri nantinya akan diberikan kepada para korban bencana banjir bandang yang telah kehilangan tempat tinggal.

“Jadi, kita patut bersyukur kepada Allah Swt, karena atas upaya dari Ibu Bupati yang beliau hadirkan kepada kita semua,” kata Nurdin, kepadan awak media usai peresmian, Rabu (30/12/202).

Mantan Bupati Bantaeng dua periode ini juga merasa takjub atas selesainya 50 unit huntap di Lutra yang tergolong cukup cepat.

Ia mengungkapkan bahwa, huntap yang dibangun ini adalah huntap yang bisa membawa inspirasi bagi siapa saja. Karena selain dibangun cepat, harganya pun murah.

“Saya terinspirasi dengan rumah ini. Saya juga nggak paham, rumah ini dibangun cepat, harga murah, tapi kualitasnya sangat baik,” tandasnya.

Ia juga menambahkan bahwa, sudah menjadi kewajiban Pemerintah Provinsi untuk selalu hadir menberi support kepada seluruh Bupati/Wali Kota di seluruh Sulsel.

“Saya kira inilah kewajiban pemerintah. Di saat ada masalah yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, maka pemerintah harus hadir,” imbuhnya.

Senada, Bupati Lutra, Indah Putri Indriani, menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas rampungnya 50 unit huntap bagi korban bencana.

“Alhamdulillah, hari ini pak Gubernur hadir di tengah-tengah kita. Beliau tidak sekadar hadir, tapi beliau hadir selalu membawa sesuatu buat kita, masyarakat Luwu Utara,” kata Indah.

Ia pun berjanji, setelah bangunan huntap diserahterimakan, Pemda Luwu Utara akan mengatur lebih lanjut bagaimana metode pembagiannya kepada masyarakat korban bencana.

“Mungkin dengan metode yang akan diatur lebih lanjut. Mengingat belum semuanya yang dapat,” ungkapnya.

Meski demikian, lanjut Indah, sudah ada jaminan dari Gubernur untuk tetap melanjutkan pembangunan huntap bagi korban bencana.

“Sekali lagi terima kasih kepada bapak Gubernur. Kami doakan bapak Gubernur tetap sehat dan dapat kembali memikirkan kita semua, khususnya para korban bencana,” ujarnya.

Sementara itu, General Manager Project PT. Tata Logam Lestari yang mendesain rumah domus atau rumah permanen instan, Krisna Dewanty melaporkan bahwa, pengerjaan rumah atau huntap ini memakan waktu hanya 68 hari kerja.

Menurut Krisna, 50 unit huntap ini dikerjakan mulai 13 Oktober 2020, sampai selesai sesuai dengan kontrak kerja tanggal 22 Desember 2020.

“Alhamdulillah, dengan segala proses dan kendala yang ada, kami mampu merampungkan huntap ini. Untuk itu, terima kasih kepada seluruh pihak, terkhusus bapak Gubernur, ibu Bupati, pak Camat, dan semua pihak, bapak dan ibu, masyarakat Luwu Utara,” paparnya.

Penulis: Muh. Saddam/B

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *