INFOKINI.ID, MAKASSAR – Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar Prof Rudy Djamaluddin menyampaikan permasalahan sampah di Kota Makassar ini sebenarnya mudah namun kendalanya tidak ada kesadaran dari diri sendiri.
“Permasalahan sampah bisa menjadi masalah besar buat kita jika tidak adanya kesadaran dari diri sendiri,” ucapnya usai acara Dinas Lingkungan Hidup memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2021 dengan tema “Sampah Bahan Baku Ekonomi di Masa Pandemi”, Kamis (25/2/2021).
Menurutnya, HPSN ini dijadikan momentum kembali untuk mengintropeksi diri, khususnya langkah-langkah kebijakan yang telah diambil.
“Ada tiga tahap yang harus dilakukan, memperbaiki regulasi, lalu mengedukasi dan terakhir menjadikan buang sampah pada tempatnya sebagai budaya,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Mario Said menegaskan untuk memperkuat komitmen dan peran aktif pemerintah daerah dalam melaksanakan pengelolaan sampah dengan menjadikan sampah sebagai bahan baku ekonomi.
“Sesuai tema kita dan sesuai instruksi Dirjen Pengelolaan Sampah Limbah dan B3 (PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kita harus memanfaatkan partisipasi publik dalam upaya menjadikan sampah sebagai bahan baku ekonomi melalui gerakan memilah sampah,” sebutnya.
Kemudian tujuan ketiga, memperkuat komitmen dan peran aktif produsen dan pelaku usaha lainnya dalam implementasi bisnis hijau (green business) dengan menjadikan sampah sebagai bahan baku ekonomi.
Untuk itu, Mario berharap dengan peringatan HPSN 2021 bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap memperhatikan lingkungannya dan selalu membuang sampah pada tempatnya.
Nurhidaya/B
