INFOKINI.ID, MAKASSAR– Hubungan tripilar yang harmonis dan saling berkoordinasi, menjadi pendukung dan menentukan terlaksananya program pembangunan serta pelayanan desa, termasuk dalam menghadirkan situasi kamtibmas yang damai, aman dan tentram dalam upaya mensukseskan Pemilu 2024.

Hal ini menjadi penegasan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, saat menjadi pemateri pada Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) dengan para Kepala Desa se-Sulawesi Selatan, di Hotel Claro Makassar, Senin (23/10/2023). Rakor ini yang dibuka Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin ini, bertujuan untuk menyukseskan penyelenggaraan Pemilu 2024 yang luber, jurdil, lancar, aman dan damai di era baru Sulawesi Selatan menuju Indonesia maju.

Jenderal bintang dua lulusan terbaik Seskoad tahun 2002 ini juga menjelaskan, bahwa Babinsa sebagai unsur teritorial TNI memiliki berbagai tugas penting, diantaranya melaksanakan pembinaan teritorial, melaksanakan pengumpulan data baik dari segi geografi, demografi, kondisi sosial dan lainnya, serta memiliki fungsi sebagai perencana, penyusun, pengembangan, pengerahan serta pengendalian potensi wilayah. Sehingga dalam implementasi tugasnya, Babinsa diharapkan dapat menjadi sosok panutan dan berintegritas, menjadi solusi dalam setiap masalah, dengan senantiasa menjalin sinergitas yang tergabung dalam tripilar desa dalam menjaga kemanan dan ketertiban masyarakat di desa dan kelurahan.
Ditambahkannya pula, Babinsa dan Kades memiliki hubungan erat layaknya suami istri, yang senantiasa bersama-sama dalam menyelesaikan permasalahan di desa, menjaga kondisi desa agar selalu happy dan menjadi agen pemerintah dan TNI pada lingkup bawah. “Tiga unsur pemerintahan di tingkat desa, harus bersinergi dan saling berkoordinasi untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat. Bapak ibu hukumnya wajib untuk berkoordinasi dengan Babinsa. Tidak perlu dibayar karena sudah diperintahkan sesuai tugas pokok Kodam dalam Pemilu, yaitu untuk membantu Pemda dan Kepolisian dalam mengamankan Pemilu, sehingga berjalan dengan lancar,” jelasnya, seraya berpesan agar Tripilar desa dapat terus harmonis untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat desa, dapat menjadi contoh dalam dalam kehidupan bermasyarakat, serta menciptakan situasi guyub rukun bersama komponen bangsa dalam mengawal program pemerintah maupun dalam mengatasi persoalan di wilayah.(*)
















